mengenali sifa sifat kayu yang unik agar tidak salah memilih kayu

Siapa sih yang tidak mengenal kayu, salah satu barang yang tidak dapat kita tinggalkan dalam kehidupan kita. Adanya kayu sangat membantu kelangsungan hidup manusia. Bayangkan saja jika di dunia ini tidak ada kayu, bagaimana kita bisa membuat rumah, bagamana kita bisa menyimpan baju kalau tidak ada lemari kayu, bagaimana kita bisa mengerjakan tugas kalau tidak ada menja belajar. Mungkin barang-barang itu sudah bisa digantikan dengan bahan lain. Tapi adanya kayu masih menjadi pilihan utama untuk barang-barang yang ada di rumah kita, walaupun harga kayu yang memiliki kualitas baik bisa lebih mahal dari bahan pengganti.

Kayu merupakan hasil hutan yang mudah diproses untuk dijadikan barang sesuai dengan kemajuan teknologi.  Kayu memiliki beberapa sifat yang tidak dapat ditiru oleh bahan-bahan lain.  Pemilihan dan penggunaan kayu untuk suatu tujuan pemakaian, memerlukan pengetahuan tentang sifat-sifat kayu. Sifat-sifat ini penting sekali dalam industri pengolahan kayu sebab dari pengetahuan sifat tersebut tidak saja dapat dipilih jenis kayu yang tepat serta macam penggunaan yang memungkinkan, akan tetapi juga dapat dipilih kemungkinan penggantian oleh jenis kayu lainnya apabila jenis yang bersangkutan sulit didapat secara kontinyu atau terlalu mahal.

Di Indonesia memiliki banyak pilihan kayu dari yang murah sampai yang mahal, dari yang lunak sampai yang keras. Misalakan  ada kayu jati, nangka, mahoni, kelapa, kelabi dan kayu-kayu lainya. Tinggal kita memilih sesuai dengan selera dan kebutuhan kita

Kayu berasal dari berbagai jenis pohon yang memiliki sifat-sifat yang berbeda- beda.  Bahkan dalam satu pohon, kayu mempunyai sifat yang berbeda-beda.  Dari sekian banyak sifat-sifat kayu yang berbeda satu sama lain, ada beberapa sifat yang umum terdapat pada semua jenis kayu yaitu :

  1. Kayu tersusun dari sel-sel yang memiliki tipe bermacam-macam dan susunan dinding selnya terdiri dari senyawa kimia berupa selulosa dan hemi selulosa (karbohidrat) serta lignin (non karbohidrat).
  2.  Semua kayu bersifat anisotropik, yaitu memperlihatkan sifat-sifat yang berlainan jika diuji menurut tiga arah utamanya (longitudinal, radial dan tangensial).
  3. Kayu merupakan bahan yang bersifat higroskopis, yaitu dapat menyerap atau melepaskan kadar air (kelembaban) sebagai akibat perubahan kelembaban dan suhu udara disekelilingnya.
  4. Kayu dapat diserang oleh hama dan penyakit dan dapat terbakar terutama dalam keadaan kering

Leave a Comment

Your email address will not be published. Required fields are marked *