Cara Merawat Furniture Kayu Jati Dari Jepara yang Memiliki Ukiran Indah

Jepara, kota yang terletak di Jawa Tengah ini memang terkenal dengan produk kayunya yang memiliki kualitas tinggi. Produk kayu dari Jepara sering diburu oleh para pecinta furniture kayu yang di Indonesia maupun di luar negeri. Kualitas produknya pun telah memenuhi standar ekspor dan memberikan keuntungan yang tidak sedikit. Sehingga ada sebagiaan orang yang berminat menginvestasikan tabungannya pada produk-produk furniture kayu dari Jepara. Di samping bentuk-bentuknya yang indah dan estetik, cara merawat furniture kayu jati dari Jepara juga terbilang mudah untuk dibersihkan secara rutin.

Produk-produk furniture kayu Jepara memang beragam. Produk-produk furniture kayu dari Jepara yang sering kita lihat, beragam furniture-nya ini banyak diminatai oleh kelas menengah atas. Dari kursi yang bisa digunakan untuk bersantai, meja untuk ditaruh di ruang tamu dan menyapa orang yang datang berkunjung, atau almari yang bisa mengisi ruang keluarga di rumah. Produk furniture kayu jati dari Jepara ini semakin elegan, ketika dirawat secara rutin bahkan bisa menjadi sebuah mahakarya langgeng yang bisa dijadikan warisan untuk generasi-generasi setelahnya. Untuk itu, membersihkan mebel kayu jati jepara tidak boleh sembarangan agar tetap menjadi warisan.

Cara merawat furniture jati Jepara sebenarnya mudah, karena kamu tak harus membersihkannya setiap hari. Rekomendasi pembersihan bisa kamu lakukan secara mingguan atau bulanan secara rutin. Biasanya furniture kayu dari Jepara yang jarang dibersihkan memiliki tingkat kilau yang rendah. Untuk mempertahankan agar pesonanya tetap estetik dan indah, beberapa kecelakaan yang disebabkan oleh faktor manusia atau hewan dapat kamu hindari. Seperti menaruh benda tajam, jangan membiarkan hewan peliharaan mencakar-cakar, dan kenalilah jika terdapat rayap hingga teter yang bisa memakan furniture kayu dari Jepara kesayanganmu.

Jika kamu pergi ke pengrajinnya langsung, kamu bisa melakukan pemesanan mebel-mebel reproduksi, atau mebel yang diproduksi pada saat sekarang dan tipe desain yang akan digarap merupaka gaya-gaya yang telah berkembang sebelumnya. Seperti gaya Persia, Victoria, atau Edwardian. Yang khas lagi dari furniture kayu dari Jepara adalah ada ornamen ukiran yang kerap disebut sebagai di-stilasi. Yakni suatu teknik ukiran yang awalnya rumit dibuat menjadi lebih sederhana sehingga mudah untuk dibuat dan lebih simpel. Dalam proses konstruksinya juga terdapat teknik-teknik khusus seperti bagaimana melakukan penguncian pada pasak saat pembuatannya, atau seputar teknik sambungan yang mengunci antar bagian kayu.

Kayu Jati Jepara

Ibrahim Hermawan, Try Setiadi A, Ken Gunadi dalam tulisan mereka yang terbit di Jurnal Rekajiva berjudul “Tinjauan Bentuk dan Konstruksi Mebel Jepara” menjelaskan, ada beberapa aspek vital yang saling berkaitan dalam desain mebel (khususnya furniture kayu Jepara), yaitu, bentuk, konstruksi, kenyamanan (ergonomi), dan estetika. Faktor-faktor ini saling berpengaruh dalam mencapai fungsi yang baik secara teknik dan non-teknis. Khusus untuk mebel Jepara sendiri sebenarnya memiliki ciri khas yang lain daripada yang lain, yakni terletak pada motif ukurannya.

Ukiran yang dimiliki oleh furniture kayu dari Jepara sangat beragam. Namun umumnya pada desain krusi, motif seperti flora dengan untaian bagian-bagian dari tumbuh-tumbuhan, motif pilin, serta motif anyaman begitu digandrungi. Ada pula motif adopsi seperti motif Persia yang bernafaskan kaligrafi atau porduk seni Islam abad ke 7. Ciri lain dari furniture buatan Jepara yaitu, 80% desain mebel adalah hand made alias dikerjakan dengan tangan sedangkan yang 20% dikerjakan memakai mesin seperti pada proses-proses memotong, membelah, menghaluskan, hingga finisihing kayu.

Hal tersebut tercermin dalam teknis khusus dalam membentuk bidang horizontal dan vertikal pada permukaan kayu. Ukiran ini meliuk estetis ketika diaplikasikan pada kayu jati yang memiliki sifat khasnya juga, yaitu memiliki permukaan kulit yang dari seratnya saja sudah terlihat artistik kerapatan yang tidak rapuh, permukaan yang ulet, memliki kambium yang padat, dan bisa berahan baik dalam suhu yang kering maupun yang lembab. Dengan kualitas yang seperti ini, maka membersihkan mebel kayu jati Jepara dapat dilakukan dengan penuh perhatian. Berkaca dari hal ini, furniture dengan ukiran indah dari Jepara ini memiliki proses pemeliharaan hingga membersihkan mebel kayu jati Jepara.


Kontruksi Mebel Jepara dan Cara Merawatnya


Dalam jurnal yang ditulis oleh Ibrahim Hermawan dkk tersebut dikatakan pula lontruksi menjadi elemen dasar yang begitu penting dalam dunia desain permbelan, terlebih jika mebel tersebut memiliki banyak ukiran seperti pada funriture kayu dari Jepara. Proses konstruksi semisal pada salah satu produk kursi, bisa memiliki sistem kontruksi yang beragam, salah satunya sistem sambungan interlocking joint (yang memiliki fungsi bisa menyatukan sambungan satu dan yang lain agar menjadi sangat kokoh). Berbeda konstruksi akan menciptakan variasi bentuk yang berbeda pula.

Sayangnya, ketika furniture telah jadi, cara membersihkan furniture jati cukup sulit juga. Apalagi jika bagian-bagian yang diersihkan tersembunyi, semisal di hambalan meja (top table) dan bagian-bagian pada furniture yang tersembunyi. Namun jangan khawatir, kamu bisa menggunakan produk Biopolish Linseed Oil untuk merawat sekaligus membersihkan mebel kayu jati Jepara beserta ukiran-ukirannya yang indah.

Biopolish Linseed Oil inii terbuat dari bahan-bahan yang berkualitas, terdiri dari berbagai campuran natural oil, beeswax, serta linseed oil-nya sendiri. Sangat berguna untuk merawat dan melindungi lapisan furniture mebel Jepara agar tampak natural. Tak hanya itu, produk satu ini juga sangat aman bagi lingkungan dan kesehatan. Fungsi lainnya Biopolish Linseed Oil akan membuat permukaan furniture kayu Jeparamu jadi tampak bersih, higinis, dan produk ini bisa menjadi paint and coating film protection.

Cara pengaplikasiannya pun cukup mudah. Jika kamu ingin melakukan perawatan, sediakanlah lap bersih untuk menggosok serta memoles furniture. Caranya pun cukup mudah sebagai berikut:
1. Pastikan mebel asli Jepara akan dibersihkan dengan media poles yang kering dan bersih, khususnya lap.
2. Oleskan secara tipis dan merata Biopolish Linseed Oil ke permukaan kayu, tunggu sampai meresap ke substrat.
3. Ketika kamu telah memastikan Biopolish Linseed Oil terpapar merata dan halus, gosokkan ke seluruh permukaan media kayu hingga mengkilap alami.
4. Tunggu hingga kering, dan selesai.

Cukup sederhana untuk mengaplikasikannya kan? Yap, banyak cara merawat furniture kayu jati dari Jepara yang bisa kamu aplikasikan. Selain Biopolish Linseed Oil, kamu juga bisa memakai produk dari Biopolish lainnya yang sangat membantu untuk merawat funriture kayu jati dari Jepara. Seperti Biopolish Natural Oil si minyak serba guna yang bisa diaplikasikan ke berbagai jenis furniture kayu, baik yang bersentuhan dengan makanan atau tidak.

Ada pula Biopolish Beeswax yang cocok kamu gunakan untuk peralatan foodware kamu di dapur, bahan komposisi Biopolish Beeswax sangat aman pula bersentuhan dengan kayu yang berfungsi untuk tempat makanan. Kamu juga bisa menggunakan produk Biopolish Leather Care untuk perawatan produk kulit menggunakan bahan alami. Produk kulit ini biasanya melekat pada furniture Jepara, seperti pada kursi. Jadi jangan lupa membersihkannya secara rutin.