Barangkali masih banyak yang mengira jika furniture kayu cukup dibersihkan dengan cara biasa saja. Misalnya dengan mengelap menggunakan kain atau hanya mengusap sekilas menggunakan kemoceng. Padahal furniture kayu membutuhkan perawatan khusus berbeda seperti jenis bahan material lainnya seperti stainless, besi dan aluminium. Karena kayu memiliki serat yang jika tidak dirawat sampai ke dalam substrat akan mengalami kerauhan sehingga mengurangi keindahannya.
Jika kamu memiliki furniture kayu di rumah, ada baiknya untuk lebih mulai memperhatikan bagaimana cara membersihkan dan perawatannya. Pasalnya kayu adalah tempat yang sangat disenangi oleh rayap dan jamur. Keduanya dapat menyerang kayu kapan terutama ketika kayu tidak terjaga dengan baik. Tentu, kamu tidak ingin jika furniture kayu yang diletakan di rumah tiba-tiba keropos dan patah begitu saja.
Merawat Kayu dari Dalam dan Luar
Lalu bagaimana cara merawat kayu yang tepat? Sebenarnya caranya serupa ketika kamu sedang membersihkan perabotan rumah lainnya. Kayu perlu terhindar dari segala bentuk debu dan noda agar warnanya alaminya tidak memudar. Kamu bisa membersihkan kayu dari luar dengan rajin menyeka debu sampai pada sela-sela kayu yang terkadang abai untuk dibersihkan. Selain itu, yang tidak kalah penting adalah kamu juga harus tahu bagaimana merawat kayu dari dalam.
Perawatan kayu tidak semata-mata hanya pada tampilan luar saja. Memang kayu akan tampak bersih dengan sekali usap. Namun, apakah kamu bisa menjamin jika serat di dalamnya juga terlindungi dengan baik? Maka dari itu kayu perlu untuk dipoles secara rutin. Hal ini yang jarang dilakukan oleh sebagian orang karena menganggap perawatan furniture kayu sama dengan material lainnya. Padahal dengan erawat kayu dari dalam dapat menjaga keindahan warna dan juga memuat serat bertahan lama.
Merawat kayu dari dalam berarti harus memilih produk yang tepat pula. Kayu tidak tahan pada produk dengan kandungan bahan kimia yang tinggi. Hal ini akan mengikir permukaannya dan meninggalkan bekas. Pastikan apabila finishing kayu dapat meresap dengan baik sampai pada substrat kayu. Hal ini dapat mencegah hadirnya jamur, rayap dan organisme lainnya. Salah satu produk yang menawarkan kandungan alami sebagai bahan dasar adalah Biopolish Beeswax
Keunggulan yang dimiliki Biopolish Beeswax adalah mampu menampilkan keindahan warna serat kayu secara alami. Sehingga warna permukaan akan tampak tajam dan mengkilap akan terlihat seperti baru. Selain itu perlindungan dari dalamnya mampu mencegah jamur dan mikroorganisme dengan baik. Jadi, kamu tidak perlu khawatir dengan kebersihan dan kesehatan furniture rumah yang dekat dengan keluarga.
Biopolish Beeswax juga dapat mempertahankan lapisan finishing atau cat pada permukaan kayu. Carapun juga mudah. Cukup menggunakan kain, amplas atau mesin poles. Kemudian oleskan Biopolish Beeswax pada permukaan secara tipis dan merata kemudian gosok sampai terlihat bersih dan tidak lengket. Untuk hasil yang lebih maksimal kamu dapat mengulanginya sampai beberapa kali.
Selain itu yang menjadi daya tarik Biopolish Beeswax adalah kandungannya yang terbuat 100% dari bahan alami. Sehingga tidak menimbulkan efek samping pada kesehatan dan tidak menimbulkan bau menyengat. Beeswax juga aman digunakan untuk furniture mainan kayu anak dan makanan. Sehingga kamu tidak perlu risau ketika Beeswax bersentuhan dengan barang-barang anak kecil.
Komposisi Biopolish Beeswax
Pada dasarnya Beeswax adalah lilin lebah madu yang terkenal dengan sejuta manfaatnya. Fungsi utamanya sebagai bahan pemoles furniture kayu sangat unggul dan tidak diragukan lagi. Salah satunya adalah sifat water resistance dan non toksik yang tidak beracun. Nah, jika di sarang lebah, Beeswax ini digunakan sebagai bahan dasar untuk memperkuat sarang koloni.
Untuk lebih lanjut, terdapat tiga produk beeswax yang bisa kamu bedakan berdasarkan proses pengaplikasiannya. Pertama, Beeswax kuning adalah beeswax mentah berasal dari sarang lebah madu dan belum dikenai perlakuan apapun. Kedua, Beeswax putih adalah beeswax kuning yang oleh manusia telah diputihkan (bleaching). Dan ketiga, Beeswax absolut adalah beeswax yang telah diberi perlakuan dengan alkohol.
Dan kali ini, Biopolish mengeluarkan salah satu produk dengan kandungan Beeswax di dalamnya. Untuk kamu yang belum tahu kandungan dari Biopolish Beeswax, simak ulasan berikut ini. Biopolish Beeswax memiliki komposisi yang berbeda dari produk yang ada di pasaran. Produk ini memiliki kandungan dengan beeswax atau lilin lebah alami, natural vitamin E, coconut oil, linseed oil, pine oil dan berbagai natural oil lainya. Lilin lebah dipercaya memiliki banyak sekali kegunaan. Lilin lebah atau beeswax dapat membuat permukaan kayu menjadi terproteksi dari percikan air.
Layaknya seperti air di atas daun talas, Biopolish Beeswax dapat memberikan efek water repellent. Sehingga kayu akan terlindungi dari kelembaban yang melebihi suhu normal untuk kayu. Komposisi tersebut yang membuat produk ini dapat digunakan untuk merawat dan melakukan finishing food grade. Beeswax aman digunakan bahkan saat bersentuhan langsung dengan makanan.
Biopolish Beeswax juga tidak meninggalkan bau dan rasa sehingga tidak mengkontaminasi peralatan makan atau masak. Biopolish beeswax juga sangat cocok digunakan untuk merawat furnitur untuk anak dan bayi. Jika kamu penasaran dengan produk ini silahkan hubungi customer care kami di +6281225784920 dan email di [email protected].
Selain itu kamu juga bisa mendapatkan produk dari biopolish dengan membeli langsung di marketplace seperti https://www.biopolish.com/bio/mp-bukalapak/, Tokopedia, Lazada, Shopee dan Blibli. Terdapat dua varian lainnya yang juga bisa coba sesuai kebutuhan.