Waspadai Mainan Anak Berbahaya Akibat Dua Bakteri Pathogen Ini!

Mainan anak berbahaya jelas harus dijauhkan dari si kecil. Salah satu usahanya adalah tidak memberikan mainan anak yang mengandung bakteri pathogen. Bakteri pada mainan tersebut bisa menyebabkan penyakit serius seperti meningitis.

Waspadai mainan anak berbahaya mengandung bakteri.

Waspadai mainan anak berbahaya mengandung bakteri.

Adakah yang sering mendapati si kecil sakit tanpa sebab jelas? Seringkali kita menganggap sakit pada anak bukan hal serius. Kekhawatiran hanya terjadi saat si kecil mulai demam dan menampakkan gejala sakit lain. Yang disayangkan, usaha mencegah sakit pada anak terbilang minim. Misalnya, tidak ketat menjaga higienitas barang-barang yang ia gunakan.

Memang, anak tak selamanya harus “dikurung” dengan hanya menyediakan benda-benda super bersih. Paparan berbagai kuman dan bakteri di lingkungan pada satu sisi bisa menjadi vaksin alami. Sistem pertahanan tubuh anak akan terbangun dengan paparan organisme-organisme membahayakan tersebut. Namun bila anak kurang fit dan bakteri yang ada bersifat sangat pathogen, Anda wajib waspada. Ada kemungkinan anak Anda terekspos bakteri penyebab penyakit serius seperti meningitis. Karenanya, pembersihan dan perawatan benda-benda yang digunakan anak harus senantiasa dilakukan.

Penelitian Tim Universitas Buffalo Ungkap Bakteri pada Mainan Anak yang Berbahaya

Salah satu benda yang wajib Anda jaga kebersihannya adalah mainan anak. Hindari memberikan mainan anak berbahaya bagi si kecil. Sebab, sebagaimana yang dikutip dari bioindustries, tim riset Universitas Buffalo menemukan banyak mainan anak mengandung bakteri, di antaranya sangat membahayakan. Dua bakteri pathogen yang ditemukan tim riset tersebut adalah Streptococcus pneumoniae dan Streptococcus pyogenes.

Streptococcus pneumoniae

Streptococcus pneumonie, salah satu penyebab meningitis.

Streptococcus pneumonie, salah satu penyebab meningitis.

Dikutip dari Bioindustries, Streptococcus pneumoniae adalah bakteri gram positif yang menjadi penyebab utama pneumonia pada abad ke 19. Selain pneumonia, ia juga bisa menyebabkan berbagai jenis penyakit membahayakan lain, antara lain meningitis dan septicemia pada pasien AIDS. Pada anak-anak, paparan bakteri ini menunjukkan efek lebih parah dibanding pada orang dewasa. Hal ini disebabkan pertahanan tubuh anak belum terbangun sempurna dan perilakunya kurang hati-hati.  Misalnya saja pada fase oral, dimana anak suka memasukkan benda-benda ke dalam mulutnya.

Streptococcus pyogenes

Streptococcus pyogenes adalah bakteri yang berkontribusi pada berbagai penyakit kulit dan faringitis. Salah satu penyakit kulit mengerikan yang disebabkan bakteri ini adalah necrotizing fasciitis. Mereka yang menderita penyakit tersebut harus merelakan jaringan dagingnya diambil bila tidak ingin meninggal karenanya.

Cegah Mainan Anak Berbahaya dengan Biopolish Beeswax

Dengan efek yang tak main-main tersebut, menjauhkan buah hati dari mainan anak berbahaya mengandung bakteri harus benar-benar diusahakan. Lakukan pembersihan rutin dan perawatan dengan produk khusus yang aman. Sebab pembersihan poduk konvensional tak terbukti memberikan hasil memuaskan.

Saran kami, Anda menggunakan polishing serbaguna Biopolish Beeswax untuk merawat mainan anak dari kayu (yang difinish dengan tampilan natural), pvc, kulit, dan berbagai jenis polimer lain. Biopolish Beeswax mengandung antiseptik alami pine oil yang efektif membasmi berbagai jenis mikroorganisme. Produk polishing ini juga sangat aman digunakan karena 100%  terbuat dari bahan alami yang food grade atau aman digunakan untuk kontak langsung dengan makanan. Formulasi Biopolish Beeswax juga mengikuti standar ECHA, US Food & Drugs Administration, dan US Environmental Protection Agency. Bukti akan kesesuaian formulasi tersebut bisa ditunjukkan dengan sertifikat dari TUV Rheindland German. Jadi, jangan ragu menggunakan Biopolish Beeswax untuk menjauhkan si kecil dari paparan bakteri pada mainan anak.(*)

Leave a Comment

Your email address will not be published. Required fields are marked *